Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Kelangkaan Air Bersih, Anggota FBI Minta Pemda Malra Percepat Pengadaan Air Bersih di Kecamatan Kei Kecil Tahun 2021

Februari 05, 2021 | Februari 05, 2021 WIB | 0 Views Last Updated 2021-02-05T09:04:26Z
Mahmud Tamher, Anggota FBI Jakarta



LIDIJOURNAL, TUAL - Selama Kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Maluku Tenggara 2018, 2019, dan 2020 memiliki perhatian dan tanggung jawab yang penting antara lain Kemiskinan, Kualitas SDM, Kapasitas Infrastruktur, Konektivitas, Tata Kelola Pemerintahan, Daya Saing Ekonomi, Ketahanan Pangan, Dan Lingkungan Hidup.

Perhatian dan tanggung jawab tersebut terdapat pada Visi dan Misinya yakni, "Terwujudnya Masyarakat Maluku Tenggara Yang Mandiri, Cerdas, Demokratis dan Berkeadilan." 

Dalam Visi dan Misi Bupati Maluku Tenggara perlahan sudah terlihat dan terealisasi, dari beberapa tingkat Kecamatan yang ada di Kabupaten Malra, baik Kei Besar maupun Kei Kecil sudah mulai di bangun dan di perhatikan dengan pelayanan yang baik dan semaksimalnya. "hal serupa patut kita apresiasi, karena selama pemerintahan Kabupaten Malra berganti Bupati, baru kali ini masyarakat merasakan sedikit pemerataan pembangunan infrastruktur di Kabupaten Maluku Tenggara dengan pesat," Kata Mahmud Tamher Aktivis Evav Jakarta pada Jumat, (5/2/2021) saat di konfirmasi Evavpos.

Mahmud Tamher, Aktivis Evav Jakarta sekaligus Anggota Forum Blogger Independen (FBI) juga menyoroti ada beberapa pembangunan infrastruktur yang ada di Kabupaten Malra menjadi perhatian khusus bagi pemerintah setempat yang harus di selesaikan sesuai dengan ucapan janji Bupati Thaher Hanubun dihadapan masyarakat pasca pertemuan bersama di balai "Ohoi sitniohoi" 7 Juni 2019 khususnya di Kecamatan Kei Kecil, yakni penyaluran air bersih di beberapa Desa/Ohoi.

"Air berish/minum merupakan kebutuhan vital bagi masyarakat setempat untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dan juga salah satu mendukung pertumbuhan ekonomi pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara", ucap Mahmud

Lanjut, Mahmud mengatakan kebutuhan mendasar tersebut menjadi kesulitan bagi masyarakat hingga saat ini. Sangat diharapkan masyarakat agar pemerintah secepatnya pengadaan air bersih, dan itu juga salah satu cara dapat menghemat masyakarat dan mengurangi beban ekonomi untuk pembelian air bersih melalui mobil tangki setiap harinya.

Adapaun penjelasan dalam amanat UU No.17 Tahun 2007, Tentang RPJP Nasional Pemerintah mempunyai komitmen untuk memenuhi 100% akses air minum aman pada tahun 2019.

Mahmud juga pun mengatakan apreasiasi yang sebesarnya kepada Bupati Maluku Tenggara yang telah melakukan pembangunan infrastruktur jalan raya di kecamatan kei-kecil, terkhususnya Ohoi sitniohoi dan Ohoi Dunwahan pada, 24 juni 2020.

Demikian merupakan wujud dan cita-cita harapan masyarakat Ohoi dalam mempermudah dan mendukung ekonomi masyarakat setempat. "2021 adalah harapan masyakarat semoga pengadaan air bersih dapat dirasakan masyarakat untuk menjemput momentum bulan suci ramadhan bagi masyarakat muslim setempat", terang Mahmud.
×
Berita Terbaru Update