![]() |
Jakarta - Himpunan Mahasiswa Buru Jakarta melakukan unjuk rasa di depan Istana Istana Negara, Masi dengan gerakan yang sama HMB Jakrta Evaluasi Pemerintah Pusat dan Mabes Polri segera menyikapi kejahatan mafia Gunung Botak.
HMB Jakarta Menilai Intuksi Presiden Joko Widodo telah memerintahkan menutup kawasan tambang emas Gunung Botak di Desa Wamsait, Kabupaten Buru, Maluku.
"Untuk Gunung Botak, Presiden juga telah perintahkan Gubernur Maluku pada tanggal 16 Februari 2017).
Kapolres dan Dandim 1506/Namlea adalah pucuk pimpinan TNI/Polri di Wilayah hukum Kabupaten Buru, Provinsi Maluku, sekaligus penanggung jawab pengamanan Tambang Emas Tanpa Izin (PETI) Gunung Botak.
Hal Tersebut Kordinator Aksi Enal Bupolo menegaskan dalam Aksi Didepan Istana Negara Jln Medan Merdeka Barat pada Selasa 30/03/2021 Menegaskan
"praktek kegiatan ilegal terus terjadi mulai dari penambangan jenis kodok-kodok, tembak larut, kolam dan perendaman dalam kawasan pengamanan aparat Pos Gabungan Kodim, Polres dan Brimob".ungkap Kordinator Aksi
Selain itu iya melanjutkan, ada dugaan yang muaranya pembiaran dan ikut menikmati hasil kegiatan ilegal tersebut.
Dosa lainnya yaitu dugaan pembiaran bahan kimia berbahaya berupa MERCURI & SIANIDA jenis B3 yang digunakan penambang dalam penangkapan biji emas.
"sampai saat ini belum ada satupun prestasi Polres Pulau Buru menangkap sindikat pembeli emas yang melakukan pencucian uang di Pulau Buru. Sedangkan kekayaan negara hilang setiap harinya dan masuk ke pasar gelap ( Black Market)".Tegas Kordinator
Iya menilai bahwa kepolisian terus membiarkan negara dalam kerugian dan perampokan.
Selain itu iya juga menyampaikan poin-poin tuntutan penting dalam aksi Himpunan Mahasiswa Buru (HMB) Jakarta yaitu
1. Medesak Mabes Polri dan Mabes TNI perintahkan Kapolda dan Pangdam XVI Pattimura untuk Copot Kapolres dan Dandim 1506/Namlea.
2. Mendesak Mabes Polri segera perintahkan Kapolda untuk melakukan penangkapan Pembeli Emas Ilegal di Pulau Buru yang telah merugikan negara miliaran rupiah
3. Segera Proses anggota Pos PAM Gunung Botak yang telah melakukan pembiaran dan Ikut Menikmati kegiatan ilegal
4. Mendesak Presiden Jokowi, agar menegur Gubernur Maluku yang lalai dan tidak konsisten mengurus Tambang Rakyat, sehingga negara dirugikan milyaran rupiah