![]() |
Logo GPI |
LIDIJOURNAL.ID, Ambon - Ketua Bidang Ekonomi Keumatan Gerakan Pemuda Islam Provinsi Maluku ( PW GPI) Fajarrul Hataul menyampaikan bahwa hingga hari ini dalam data bps Maluku masi menjadi Provinsi termiskin ke 4 padahal sumber daya alam yang melimpa maka yang ingin kami harapkan dapat merubah agar tidak masuk dalam zona posisi termiskin
Fajarrul juga menganggap berdasarkan liputan jurnas. Com. Kemendagri umumkan bahwa Provinsi Maluku masuk dalam daftar daerah yang miskin inovasi (Kurang Geliat).
Dari daftar yang ada, Provinsi Maluku masuk dalam urutan ke 3 dari 5 Provinsi yang memeliki nilai indeks inovasi terendah.
Sedangkan untuk Kabupaten Kota di Maluku terdapat 3 Kabupaten dengan kategori tidak dapat dinilai (Disclaimer) Yakni,Kabupaten Buru (3),Kabupaten Kepulawaan Aru( 15),dan Kabupaten Seram Bagian Timur (43).
"Ini semua sesuai urutan daftar penilayan kemendagri alasan utama adalah daerah tidak punya inovasi atau tidak maksimalnya
"Pemda dalam melakukan pelaporan hasil.melihat hal ini selaku Gebernur Maluku harus mencari solusi bukan dengan kata-kata tapi karya-karya’’,Pinta Fajarrul dalam Rilisnya.Minggu (21/06/2021).
Kemudian, Pemerintah Provinsi Maluku harus melihat koperasi-koperasi seperti KUD yang sampai hari ini tidak di priotaskan dan tidak di berfungsi.
harapan Kabid Ekonomi Keumatan GPI, "Provinsi Maluku bangsa ini membutukan ide dan gagasan pemikir Bung Hatta agar daerah ini maju dan jau dari termiskin’’.Tegas Fajarrul Pada saat dihubungi oleh wartawan Via Online.
Kabid Ekonomi Keumatan GPI Provinsi Maluku juga, Menegaskan Kepada OPD agar segerah Realisasi Hunian Tetap Warga Dampak Gempa yang ada pada tiga daerah yaitu: Kota Ambon,Maluku Tengah dan SBB . Sebab Diketahui Untuk Kota Ambon sendiri Berdasarkan kerusakan data yaitu RB 285 Unit.RS 343 Unit dan RR 818 Unit.Dana tersalurkan ke masyarakat 32,2 M dengan KPB Terbentuk Melalui rekening 121 KPB(1 .269 KK),Untuk rekening terisi 91 KPB (899 KK).
Untuk Kota Malteng Kerusakan RB.1.270 Unit.RS 2.547 Unit dan RR 11.254 Unit. Dana tersalurkan ke masyarakat sebesar Rp.138,4 M dengan KPB(7.593 KK).
Sedangkan untuk kota SBB Kerusakan SK unit dan RR677 unit.RS 405 unit dan RR 667 unit.Dana yang telah tersalurkan ke masyarakat Rp.1,13 M dengan KPB 94 KPB(1,328 KK),yang membuka rekening 93 KPB(1,327 KK).Tutupnya