 |
| Kegiatan Coffe Break Oleh GPI SBT |
ALFATIHNET.COM, BULA - Menjelang HUT Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) ke-19, Pimpinan Daerah Gerakan Pemuda Islam (GPI) Kabupaten SBT menggelar Coffe Break dan Doa Bersama.
Kegiatan tersebut akan dilaksanakan didua tempat berbeda, untuk coffee break berlangsung di Kedai Lofik-lofik dan Tasyakuran dilaksanakan di Pantai Wisata Wailola Bula.
Hal ini disampaikan ketua umum PD GPI SBT, Dahlan Rumesy usai di temui disekretariat GPI Jl. Baru KPU, Bula (13/1/23).
Menurut Rumesy, HUT SBT perlu dirayakan bahkan perlu dimeriahkan setiap tahunya, karena ini menyangkut dengan arti sebuah perjuangan dan kebebasan masyarakat SBT dalam menentukan masa depanya sendiri.
"Ya perlu dirayakan setiap tahunya, ini untuk mengenang arti perjuangan" sebut Rumesy.
Dalam agendanya Kata Rumesy sesuai hasil koordinasi dengan tokoh-tokoh pejuang pemekaran, semua pelaku sejarah akan diundang, selain itu OKP, Ormas, Tokoh Politik, BEM dan Masyarakat SBT akan dilibatkan dalam kegiatan tersebut.
"semua kami undang, agar memberikan muatan sekaligus meluruskan sejarah perjuangan pemekaran" ungkapnya.
Lebih lanjut dirinya mengurai soal skema kegiatan, dimana pada agenda coffe break yang direncanakan tanggal 14 Januari akan dihadirkan pembicara kunci yaitu Ketua Tim Percepatan Pemekaran Hj. Abdullah Vanath dan seluruh tokoh pejuang pemekaran, masing-masing akan menceritakan pengalamanya saat terlibat dalam memekarkan Kabupaten yang bertajuk Ita Wotu Nusa.
"jadi skemanya, nanti Pak Hj. Abdullah Vanath sebagai pembicara kunci, dan tokoh yang lain juga diberikan kesempatan untuk menceritakan pengalaman semasa perjuangan mereka untuk memekarkan SBT" jelasnya.
Dirinya menambahkan untuk perayaan malam puncak yang berlangsung tanggal 18 januari di Pantai Wailola, akan ada pameran seni dan bacarita pembangunan oleh pemuda dan masyarakat SBT.
"intinya pada malam puncak, sebelum Doa bersama, kita akan isi dengan teatrikal maupun pagelaran seni, bisa juga orasi atau semacam panggung curhat masyarakat SBT" Tutur Rumesy.
Dirinya berharap, Seluruh masyarakat SBT dapat mendukung kegiatan GPI ini, karena ini adalah momentumnya Rakyat SBT.
"harapan saya, semua bisa mendukung, karena ini momentum kita semua" Tutup Rumesy. (EAT).
