![]() |
Pengurus Besar Al-Jami'atul Qasliyah Dr. KH. Masyhuri Khamis, SH, MM. saat memberikan tauziah. |
ALFATIHNET.COM, Tanjungbalai - Pimpinan Daerah Alwashliyah Tanjungbalai Laksanakan Kegiatan Tabligh Akbar zikir dan doa refleksi awal Tahun.
Adapun tema Tabligh Akbar Al Washliyah Kota Tanjungbalai yaitu "Menjaga Persatuan Merawat Moral Bangsa, Penceramah Ketua Umum Pengurus Besar Al Washliyah Dr. KH. Masyhuril Khamis,SH,MM".
Acara berlangsung di Pondok Pesantren AW Gading, jl Jend Sudirman Km 2.5, Tanjungbalai, Senin siang (16/1).
Disela kegiatan Tabligh Akbar zikir dan doa, dilaksanakan penyerahan dokumen aset Al Washliyah Tanjungbalai kepada Pengurus Besar Alwashliyah diterima oleh Pimpinan Wilayah Al Washliyah Sumut Dedi Iskandar Batubara.
Dalam sambutan Ketua PD Al Washliyah Tanjungbalai Ahmad Husin,S.Ag. M.Si mengatakan kegiatan ini merupakan wujud membangkitkan semangat ruh Al Washliyah dimana Al Washliyah dominan dikota Tanjungbalai, ungkapnya.
Kata sambutan Ketua PW Al Washliyah Sumatera Utara Dr. H. Dedi Iskandar Batu Bara, S.Sos. M.SP, terimaksih kami ucapkan kepada pimpinan daerah Kota Tanjungbalai, sudah menertibkan aset-aset Al Washliyah dengan bukti penyerahan dokumen aset sebagai wujud kepatuhan kepada organisasi, sehingga Al Washliyah ini kedepan dapat diwarisi kepada kader-kader terbaik Al Washliyah. Dan kita berharap kedepan nya daerah-daerah lain juga akan kita berlakukan demikian. Tutupnya
Walikota Waris dalam pidato sambutannya memberikan apresiasi yang tinggi kepada Al Washliyah Tanjungbalai atas terselenggaranya acara tersebut.
"Atas nama pribadi dan Pemko Tanjungbalai saya ucapkan selamat. Organisasi Al Jami'yatul Washliyah di Tanjungbalai yang saya kenal dan ketahui dari dulu sangatlah solid, selalu kompak dan senantiasa memberi manfaat bagi umat serta menjadi tali penyambung silaturahmi untuk seluruh umat Islam di Tanjungbalai," ujarnya.
Melalui acara tersebut, Walikota Waris juga mengajak PD Al Washliyah Kota Tanjungbalai mewujudkan berdirinya Pondok Pesantren yang memiliki konsep pendidikan terpadu selama 24 jam.
"Kami berharap Pesantren Al Washliyah Gading, kurikulumnya 24 jam serta mempelajari kitab kuning. Karena hasil dari setiap pesantren kita harapkan lahir pemimpin yang berakhlak mulia di masa mendatang. Sebab ilmu agama itu pondasi penting bagi kita untuk dapat terus melangkah dengan selalu berada dijalan kebenaran," tutupnya.
Hadir dalam acara antara lain yakni Ketua Umum PB Al Washliyah Republik Indonesia KH Masyhuril Khamis, Anggota DPRD Sumut Darwin,S.Ag, Wakil Ketua Pw Alwashliyah Sumut, Ketua PW Al Washliyah Provinsi Sumatera Utara Dedi Iskandar Batubara, Alim nur Nasution Seketaris Pw Alwashliyah Sumut, Ketua PD Al Washliyah Tanjungbalai Ahmad Husin, Kakan Kemenag Tanjungbalai H Al Ahyu, Wakil Ketua DPRD Tanjungbalai Syahrial Bakti Dewan Penasehat, Anggota DPRD Tanjungbalai Ir.Husaini Sinaga Dewan Penasehat, Ketua MUI Tanjungbalai H Hajarul Aswadi, Forkopimda, dan Dewan Mursydin Thariqat Naqsyabandiah Tuan Guru Syekh H Muhammad Hanifah Ridwan Sitorus. (Feri)