Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Rakerda DPD AGPAII SBT, Sekda Harapkan Guru PAI Mempertegas Visi dan Misi

Januari 21, 2023 | Januari 21, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-01-22T13:56:53Z

ALFATIHNET.COM, BULA - Geliat pendidikan semakin kompetetif ditambah perkembangan teknologi makin maju dan berkembang, guru dipaksa untuk lebih profesional dan Moderatif, hal ini disikapi oleh Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia (AGPII) Kabupaten SBT, dengan menggelar Rapat Kerja Daerah yang berlangsung di Aula Kementerian Agama, Sabtu (21/01/23).

Salah satu item penting dalam kegiatan ini adalah mewujudkan guru PAI profesional dan moderatif untuk memajukan pendidikan di bumi ita wotu nusa.

Saat menyampaikan sambutan mewakili Bupati SBT, Jafar Kwairumaratu mengucapkan apresiasi dan selamat kepada jajaran pengurus DPD APGAII SBT yang akan melaksanakan Rakerda.

"Semoga dalam masa kepengurusan ini dapat membawa pada pencapaian tujuan dan sasaran, serta tercapainya visi dan misi pendidikan agama Islam bagi pembangunan sumber daya manusia khususnya bagi peserta didik di kabupaten SBT" ungkapnya

Kwairumaratu juga menaruh harapan besar terhadap kiprah dan peran asosiasi guru pendidikan agama Islam Indonesia, karena sebagai organisasi profesional keguruan memiliki tanggung jawab dalam menjaga dan mengembangkan profesi keguruan khususnya pendidikan agama Islam.

Kwairumaratu juga mengingatkan bahwa peran guru pendidikan agama Islam sangat diperlukan dalam mengembangkan moral, keagamaan siswa yang saat ini hampir terlupakan.

"Khususnya dikalangan anak mudah yang sudah terbawa dengan arus perkembangan zaman". Tegasnya.

Dalam kesempatan yang sama ketua wilayah AGPAII Provinsi Maluku Mohammad Latuapo, M.Md. menitik beratkan pada peningkatan profesionalisme dan kompetensi guru pendidikan agama Islam, menurutnya ini harus berjalan terus-menerus seiring dengan makin besarnya tantangan dan hambatan yang dihadapi.

Iya mengatakan sebagai guru pendidikan agama Islam harus bertanggung jawab terhadap pendidikan anak agar menjadi orang yang berakhlakul Karimah, serta moral kepribadian yang baik.

Latuapo berpesan diakhir sambutannya agar tugas dan tanggung jawab menanamkan nilai, karakter dan Budi pekerti bagi anak berada dipundak para guru pendidikan agama Islam, dan kita para stake holder harus dapat secara bersama memberikan dukungan secara penuh terhadap tugas dan tanggung jawab tersebut.

"Akhirnya saya berpesan, ini adalah tugas dan tanggung jawab kita untuk menanamkan nilai kepada anak-anak kita agar menjadi anak yang berakhlakul Karimah, selamat untuk Bapak/Ibu pengurus semoga dapat menjalankan tugas dan menjadi guru yang profesional dan moderatif. tutupnya Latuapo. (AMR).
×
Berita Terbaru Update