 |
| Kepala Kejaksaan Negeri Seram Bagian Timur, Eddy Samrah L, S.H., M.H., saat pelantikan dan pengambilan sumpah pejabat resmi. |
BULA – Kamis, 14 Oktober 2024, pukul 09.30 WIT, bertempat di aula Kejaksaan Negeri Seram Bagian Timur, telah dilaksanakan Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan sejumlah pejabat baru. Acara tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Kejaksaan Negeri Seram Bagian Timur, Bapak Eddy Samrah L, S.H., M.H., dan dihadiri oleh para Kepala Seksi, pejabat, serta pegawai di lingkungan Kejaksaan.
Dalam pelantikan ini, sejumlah pejabat resmi diambil sumpahnya, yaitu:
- 1. Ibu Junita Sahetapy, S.H., M.H. sebagai Kepala Seksi Tindak Pidana Umum.
- Ibu Ferdinanda Enike Tupan, S.H. sebagai Kepala Sub Bagian Pembinaan.
- Bapak Fauzan Machmud, S.H. sebagai Kepala Sub Seksi Keuangan dan Pengamanan Pembangunan Strategis.
- Bapak Vicky Gusti Perdana, S.H. sebagai Kepala Sub Seksi Ideologi, Politik, Pertahanan dan Keamanan, Sosial, Budaya, Teknologi Informasi, Produksi Intelijen, dan Penerangan Hukum pada Seksi Intelijen.
Acara dimulai dengan pembacaan sumpah jabatan dan dilanjutkan dengan kata-kata pelantikan oleh Kepala Kejaksaan Negeri. Dalam sambutannya, Bapak Eddy Samrah menekankan bahwa rotasi dan alih jabatan merupakan bagian penting dari regenerasi dan penyegaran organisasi, guna memperkuat institusi penegak hukum agar tetap dapat diandalkan.
Kepada para pejabat yang baru dilantik, beliau berpesan agar senantiasa:
- Berpegang teguh pada nilai-nilai Tri Krama Adhyaksa, bekerja secara profesional dengan integritas tinggi.
- Mengedepankan pelayanan kepada masyarakat tanpa ada unsur transaksional dalam setiap penanganan perkara.
- Melaksanakan tugas dan tanggung jawab dengan semangat dan penuh dedikasi.
- Menjaga sikap dan perilaku baik, serta menghindari perbuatan tercela, terutama saat berinteraksi dengan masyarakat.
Beliau juga mengingatkan bahwa jabatan yang diemban merupakan pengabdiaanugerah dan amanah dari Tuhan yang harus disyukuri dan dijalankan dengan penuh tanggung jawab.
"Setiap pekerjaan hendaknya dijadikan sebagai bentuk ibadah dan pengabdian demi kemajuan institusi, bangsa, dan negara". Pintanya.
Pelantikan ini diakhiri dengan ucapan selamat kepada para pejabat baru dan harapan agar mereka mampu memberikan kinerja terbaik sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing. (FRR).
